Pelatihan Kewirausahaan & Digital Marketing Bagi Pedagang dan Pengelola Pasar Tradisional Cihapit
Pasar tradisional yang menjadi tempat representatif dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan, menjadi terancam keberadaannya terutama dengan hadirnya pasar modern. Hal ini tidak terlepas dengan adanya permasalahan seperti suasana pasar yang kumuh dan kotor, tata ruang pasar yang terbatas, jam operasional pasar yang terbatas, cara pengemasan yang kurang rapih, kemampuan SDM, dsb. Selain itu karena masih kurangnya pengetahuan pedagang tentang konsep pasar bersih sehat diperlukan pelatihan yang dapat membantu pedagang untuk dapat mengorganisir dan memilah sampah di lapak sekitar.
Inilah yang menjadi alasan bagi Universitas Telkom bekerja sama dengan ASPARINDO (Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia) untuk kembali menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat pada pasar tradisional, yaitu Pasar Cihapit guna membina dan memberikan pelatihan bagi para pedagang pasar setempat. Acara Pengabdian kepada Masyarakat ini telah diselenggarakan pada tanggal 12 November 2019. Acara ini ditujukan untuk memberikan pelatihan kewirausahaan dan digital marketing bagi para pengelola dan pedagang Pasar Cihapit. Secara keseluruhan, baik para pedagang dan pihak pengelola pasar menerima acara ini dengan sangat baik dan antusias, dan merasakan manfaat yang besar dari acara ini. Para pedagang terlihat mengajukan berbagai pertanyaan dan memberikan respon positif selama pelatihan berlangsung.
Acara ini juga ditargetkan untuk dapat terus dilakukan dengan menyasar pasar tradisional lainnya di Bandung, sebagai salah satu bentuk dedikasi Universitas Telkom untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. Rencana kegiatan lebih lanjut, jika memungkinkan dari segi waktu dan kesempatan akan dilanjutkan program ini, dengan terlebih dahulu melakukan beberapa survei dan observasi untuk melihat potensi pengembangan lebih lanjut.