Universitas Telkom Dorong Diversifikasi Olahan Stroberi di Desa Lebakmuncang

Kabupaten Bandung – Tim dosen Universitas Telkom melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Desa Lebakmuncang, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, pada 2 Desember 2025. Kegiatan ini difokuskan pada peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam mengolah stroberi menjadi produk pangan olahan bernilai tambah melalui inovasi dan diversifikasi produk.

Desa Lebakmuncang dikenal sebagai salah satu sentra stroberi terbesar di Jawa Barat dengan kontribusi sekitar 30 persen terhadap produksi stroberi provinsi. Namun, potensi tersebut belum sepenuhnya memberikan dampak optimal terhadap kesejahteraan petani akibat tingginya tingkat pembusukan pascapanen serta keterbatasan variasi produk olahan yang dihasilkan dari stroberi segar

Kegiatan pengabdian ini diketuai oleh Anita Silvianita, dosen Program Magister Administrasi Bisnis Universitas Telkom. Dalam pelaksanaannya, tim pengabdian memberikan pelatihan teknis pengolahan stroberi menjadi produk selai stroberi berbentuk lembaran (fruit leather), yaitu selai stroberi dengan tekstur padat dan elastis yang praktis digunakan dengan cara langsung diletakkan di atas roti.

“Inovasi produk ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif bagi masyarakat dalam memanfaatkan hasil panen stroberi yang melimpah. Produk selai berbentuk lembaran memiliki keunggulan dari sisi kepraktisan, daya simpan, serta potensi pasar yang lebih luas,” ujar Anita Silvianita.

Sebagai narasumber, kegiatan ini menghadirkan Khalida Fauzia, dosen dan ahli pangan dari Nutrition Study Program, Universitas Pendidikan Indonesia. Dalam sesi pelatihan, Khalida Fauzia menyampaikan materi mengenai teknik diversifikasi produk olahan stroberi, mulai dari pemilihan bahan baku, proses pengolahan selai stroberi menjadi bentuk lembaran, hingga pengendalian tekstur dan rasa agar produk tetap aman, bergizi, dan dapat diterima konsumen.

 

Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan petani stroberi, pelaku UMKM, serta masyarakat Desa Lebakmuncang sebagai peserta utama. Pemerintah desa turut mendukung pelaksanaan kegiatan dengan menyediakan lokasi pelatihan dan bahan baku stroberi, serta mendorong keberlanjutan praktik pengolahan yang telah diperkenalkan.

 

Melalui kegiatan ini, Universitas Telkom berharap dapat mendorong masyarakat Desa Lebakmuncang untuk mengembangkan produk olahan stroberi yang inovatif dan bernilai tambah, sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat serta memperkuat posisi desa sebagai sentra agroindustri berbasis komoditas lokal.

Secret Link