SEMINAR: E-COMMERCE, PACKAGING, AND PRACTICE PASIR NANJUNG, KECAMATAN CIMANGGUNG, SUMEDANG
FEB Tel-U – Tim dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang beranggotakan Grisna Anggadwita, ST., MSM., Hani Gita Ayuningtias, S.Psi., MM., dan Tri Djatmiko, MM. melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai wujud implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan mengusung tema “Seminar: E-Commerce, Packaging, and Practices Pasir Nanjung, Kecamatan Cimanggung, Sumedang”. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa Program Studi MBTI (Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika) untuk turut serta berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan yang telah dilaksanakan pada bulan November ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang Pemasaran Digital dan packaging yang baik agar terlihat menarik untuk di pasarkan. Sebanyak 20 peserta yang terdiri dari ibu-ibu komunitas pembuat keripik singkong Desa Pasir Nanjung, Sumedang.
Desa Pasir Nanjung memiliki sumber daya alam yang sangat indah, dan produk komoditas utama mereka adalah ubi singkong. Sehingga, produk tersebut berpotensi untuk dijadikan sumber penghasilan bagi warga Pasir Nanjung. Namun, berbagai kendala termasuk pemasaran efektif dan packaging yang menarik menjadikan produk unggulan mereka belum dikenal luas oleh masyarakat. Kegiatan ini juga berupaya melatih para peserta untuk membuat akun dari salah satu marketplace Indonesia. Namun sebelum diberikan pelatihan bagaimana membuat akun di marketplace, para ibu-ibu diajarkan terlebih dahulu bagaimana cara membuat akun email. Tidak hanya membuat akun email, pada pelatihan ini juga mengajarkan bagaimana caranya memasukan produk, memberikan deskripsi produk yang baik dan benar serta bagaimana mengunggah deskripsi produk ke marketplace.
Beberapa narasumber dihadirkan untuk memberikan wawasan lebih luas kepada peserta, diantaranya Raden Johannes Heryo Priambodo yang merupakan alumni MBTI angkatan 2011 yang saat ini bekerja di Shopee Jakarta sebagai Business Development. Raden Johannes memberikan materi mengenai e-commerce serta tips dan trik bagaimana berjualan online di marketplace. Antusiasme peserta sangat terlihat ketika narasumber pertama memberikan materi mengenai potensi jajanan lokal melalui marketing digital. Kemudian, sesi selanjutnya adalah materi yang disampaikan oleh Ibu Asri yang merupakan perwakilan dari mentor SKB pemerintahan Sumedang dengan materi mengenai dasar pemasaran dan business model canvas. Beberapa mahasiswa juga berpartisipasi dengan sharing knowledge mereka mengenai materi pelatihan ini. Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapatkan respon yang positif baik dari pemerintah Desa Pasir Nanjung dan komunitas pembuat keripik. Output dari kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat bermanfaat untuk berbagai pihak dan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.
